Club!

"Maaf menunggu selamat datang di klub kami"
"Sudah sering kemari sebelumnya?"
"Boleh tau alasannya mau bergabung dengan klub kami?"

Begitulah mungkin dialog ketika akan bergabung ke dalam suatu klub. Diawali dialog klasik dan lebih banyak basa basi tawar yang sebenarnya gak penting plus pertanyaan standar yang bisa dengan otomatis terjawab lewat selembar kuisoner. Dibalik dari sambutan baik dan hangat dari pemilik klub, tanpa adanya basa basi yang berlebihan pun kita sudah 'hampir pasti' akan bergabung dengan klub yang memang sudah kita niati untuk bergabung.

Club/Klub/Klab kalo di WEBSTER akan berarti seperti ini :

an association of persons for some common object usually jointly supported and meeting periodically; also : a group identified by some common characteristic

Jadi jelas kalo club itu gak harus punya satu tempat khusus buat ngumpul, jenis orang yang sama berkumpul aja dah bisa dibilang kalo itu suatu klub. Nah, perkumpulan keluarga juga sebenarnya bisa dibilang suatu klib. Klub keluarga gue dah pasti setiap bulan ketemuan. Tujuannya juga hampir sama dengan yang di club mercantile, to gather atau ngumpul2 bodoh ajaaa... gak ada yang spesial.

Tapi gak tau kenapa kok kayaknya klub situmorang itu kayaknya haus banget ama pertemuan. Bulan Desember bisa berkali-kali malah, ada arisan, ada natal, ada yang ulang tahun, tapi audiensenya yah itu2 aja booo... tapi tiap kali pasti beda banget rasanya... Klub yang aneh... tanpa adanya ikatana uang pendaftaran dan uang bulanan, tapi kesetian anggota klub gak ada duanya... Malah ada yang aneh.. ada 1 orang yang gak jelas, keluarga gak, istri sepupu2 gue gak, pacarnya sodara gue juga bukan, ehh jadi anggota klub...

Once.. gw pernah di ajakin ke suatu klub keluarga.. sebenarnya gak sengaja.. .kebetulan klub kluarga gue lagi ada acara di sebelah rumah klub keluarga yang satu itu.. jadi gak tau kenapa gue bareng2 ke lokasi ... gak ada niat untuk berada di klub tetangga tapi gak tau kenapa gue jadi harus datang ke klub itu...

Sampai disana gue dapat kata-kata ini "Welcome to the club" ... "Feels free yahh" .... MAKSUD LO????? .. kenapa orang orang itu yakin kalo gue calon anggota klub... liat gw aja belom pernah..gimana kalo gue datang mau ngebom? atau datang cuma mau makan doang? seneng sih ngeliat orang yang optimis.. tapi gak selalu kannn... mungkin kalo kita terlalu pushy ke orang yang "bakal jadi anggota klub", kayak yang gue alamin pas mau ikutan celebrity fitness.. calon anggota bakalan jengahhh bangettt.... mungkin mereka cuma mau menerapkan ilmu ke-PR-an mereka... tapi gak haruss kannn.... yah jakarta homosapiens emang anehhh .....

Gue yakin akhirnya akan ada pembicaraan begini ....

"Gimana??? Senang kan.. Selamat Bergabung di Klub kami"

Dan GUE DENGAN YAKIN bakal jawab "ohh.. sori... just shop around" .....